kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Makna World Tourism Day bagi warga


Kamis, 12 Oktober 2017 / 14:48 WIB
Makna World Tourism Day bagi warga


| Editor: Tri Adi

Setiap 27 September dirayakan sebagai Hari Pariwisata Sedunia. Tahun ini, United Nation World Tourism Organization (UNWTO) memutuskan tema "World Tourism Day: Sustainable Tourism, a Tool for Development". Definisi pariwisata yang berkelanjutan menurut UNWTO (2012) adalah pariwisata yang memperhitungkan secara penuh dampak ekonomi, sosial dan lingkungan sekarang dan yang akan datang, menjawab kebutuhan pengunjung, industri (pariwisata), lingkungan dan komunitas tuan rumah.

Di ranah ini, dua pihak yang memegang peranan penting bagi terciptanya pariwisata yang berkelanjutan adalah konsumen (wisatawan) dan produsen. Pariwisata yang berkelanjutan meniscayakan wisatawan yang cerdas dalam memilih produk yang dikonsumsi, tidak merugikan alam di satu sisi dan memberdayakan masyarakat lokal di sisi lain. Produsen juga memperhatikan kelestarian lingkungan dan punya daya saing tinggi dan disegani kompetitor.

Dua jaringan hotel internasional berikut ini dapat menjadi contoh peran industri perhotelan dalam menciptakan pariwisata yang berkelanjutan. Pertama, Accor Group lewat program Planet 21. Jaringan hotel ini menyediakan kasur ramah lingkungan, produk toiletries dan  pembersih ramah lingkungan, mengurangi limbah makanan, atau memakai energi yang hemat energi.  

Terkait cara mengonservasi air, dalam 7 Keys and 21 Commitments of Planet 21, Accor Hotel memiliki kebijakan yang masuk kategori nature, yakni mengurangi 15% penggunaan air dan water recycling dengan cara memasang regulator air di setiap hotel. Tentu, strategi tersebut terkait dengan strategi bisnis perusahaan untuk mendapat simpati konsumen.

Enam kebijakan lain Accor Hotel adalah  health (salah satunya memastikan produk interior yang digunakan ramah terhadap kesehatan, carbon (mengurangi emisi karbondioksida dan meningkatkan pemakaian energi terbarukan), innovation (menerapkan kebijakan eco-design), local (salah satunya memproteksi ekosistem), employment (memproteksi pemanfaatan tenaga kerja di bawah umur), dan dialogue (memastikan setiap pemasok menjalankan Planet 21).

Kedua, Marriott Group, memiliki komitmen mendukung pengurangan alih fungsi hutan dan mengikat para pemasok  untuk peduli lingkungan. Keunikan lainnya dari jaringan hotel ini adalah tidak menyediakan botol berbahan plastik dalam ruang pertemuan, tidak menggunakan taplak meja, melarang pemakaian bunga potong, dan memakai alat tulis dari olahan limbah.

Win-win solution  

Bagi Indonesia, peringatan Hari Pariwisata Sedunia kali ini menjadi refleksi penting akan manfaat pariwisata bagi warga lokal. Gunung Agung yang pada situasi normal menjadi jujukan wisata ke Bali, kali ini dalam status bahaya. Warga Karangasem yang tinggal di dekat gunung yang disucikan bagi umat Hindu Bali ini harus meninggalkan tempat tinggalnya untuk mengungsi sementara. Situasi ini mirip dengan erupsi Gunung Bromo pada November 2010 - Maret 2011.

Selama periode itu, perekonomian warga yang tergantung pada pariwisata dan pertanian terganggu. Warga di kedua area wisata berbasis pegunungan ini sama-sama kehilangan mata pencaharian karena lahan pertanian diperkirakan tidak bisa diolah.

Di tempat lain, gempa tektonik 7,2 SR diikuti tsunami pernah melanda Kabupaten Kepulauan Mentawai dan sejumlah wilayah lainnya di Sumatera Barat beberapa tahun silam. Tak lama setelah tsunami Mentawai, terjadi letusan Gunung Merapi. Seperti diketahui, pulau Mentawai merupakan destinasi wisata yang terkenal sebagai lokasi surfing kelas dunia, sedangkan Gunung Merapi dan Bromo, juga Gunung Agung, merupakan objek wisata yang memiliki daya tarik sebagai tracking and climbing vulcano mountain yang teraktif di dunia.

Mentawai dan tiga gunung berapi itu merupakan destinasi yang banyak diminati wisatawan minat khusus atau special interest. Di ranah special interest inilah bisa menjadi masa depan pariwisata Indonesia. Lantaran mengoptimalkan destinasi wisata alam. Namun di tempat ini pulalah Indonesia menemukan ujian terkait penerapan pariwisata yang berkelanjutan

Sebagai objek dan daya tarik wisata internasional, baik Gunung Agung dan Mentawai terkait dengan perilaku dan kebudayaan masyarakat di sekitarnya. Contoh tragis peran serta masyarakat di sekitar objek wisata dalam mendukung dan memberi nilai tambah bagi penyelenggaraan industri kepariwisataan tampak nyata di objek dan daya tarik wisata internasional ini. Di satu sisi sebagian perasaan miris tertuju kepada jasa besar masyarakat sekitar objek wisata dalam menanamkan rasa aman, nyaman dan tenteram di kalangan wisatawan. Di sisi lain, dalam keseharian hidup mereka berdampingan dengan bahaya ancaman bencana.

Fakta ini kian menegaskan, pariwisata yang berkelanjutan adalah win-win solution bagi ekologi dan warga di sekitar objek dan daya tarik wisata di Indonesia. Idealnya, dengan risiko keterancaman hidup warga di sekitar objek wisata dan benefit yang diperoleh, kita mengharapkan penguatan peran serta warga lokal dalam memanfaatkan industri kepariwisataan di daerah. Secara mandiri warga di sekitar Gunung Agung dan Gunung Bromo telah menunjukkan upaya konstruktif dengan memberdayakan dan mentransformasikan desanya menjadi desa wisata yang tidak memerlukan penyiapan modal investasi dan finansial yang besar dari pemerintah.

Secara ekonomis, keuntungan yang didapatkan haruslah memberikan jaminan peningkatan kesejahteraan warga lokal. Secara non ekonomis dapat menguatkan citra desa dan budaya masyarakat setempat di tengah arus modernitas jaman. Konsep pengembangan desa wisata yang menggunakan pendekatan bottom up dengan mengandalkan local geneous dan kearifan lokal tanpa mengubah atau menggeser nilai dan norma yang telah berlaku dalam pranata kehidupan masyarakat desa memerlukan jaminan dan kepastian dari pihak terkait yang berwenang. Selamat Hari Pariwisata Sedunia 2017.                                     

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×