Sumber: Harian KONTAN | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - Akhir tahun lalu, salah seorang narasumber membisikkan isu ada dua bank yang akan mengubah model bisnisnya menjadi bank digital. Kedua bank mini yang melantai di Bursa Efek Indonesia dengan kode ARTO dan AGRO ini memang luar biasa sekali pergerakan harga sahamnya.
Tapi hanya itu informasi yang saya dapatkan selain beberapa aksi korporasi, berupa pergantian kepemilikan bank dan penambahan modal. Saya juga belum terlalu paham makhluk seperti apa sih yang dimaksud dengan bank digital ini.
Melihat fundamental kedua emiten ini, saya berkesimpulan pom-pom di pasar saham Indonesia ini luar biasa. Mereka mampu menciptakan mimpi, tongkat kayu yang ada beberapa hari kemudian menjadi pohon berbuah emas. Mana bisa bank-bank kecil itu mendadak mampu mengalahkan bisnis bank-bank bermodal raksasa?
Tapi tak hanya 2 bank ini yang harga sahamnya melompat. Beberapa minggu terakhir, jajaran saham Top Gainer BEI yang menjadi mover IHSG dipenuhi bank-bank kecil. Total ada 45 emiten di BEI yang masuk dalam kategori bank.
Selama ini bank-bank yang sering masuk kategori top gainer dan mover IHSG bisa dihitung jari, sebut saja BRI, BCA, Mandiri, BNI, dan BTN. Belakangan BRI Syariah yang menjadi wadah merger bank-bank syariah BUMN beberapa kali ikut masuk dalam jajaran top gainer.
Beberapa minggu lalu, kita melihat harga saham-saham bank yang mungkin selama ini sudah begitu lama tidur tiba-tiba melompat menembus batas atas kenaikan sekitar 35%. Tak hanya sehari, mereka pun berhari-hari mentok atas.
Kalau kita kumpulkan data dari akhir Januari sampai Kamis (4/3) juaranya adalah Bank Net Indonesia Syariah Tbk (BANK) dengan kenaikan 1.353%. Emiten yang baru masuk bursa beberapa minggu ini memanen isu di saat yang tepat. Berikutnya Bank Bumi Artha (687%), Bank Artha Graha Internasional (400%), Bank Ganesha (283%), dan 11 bank kecil naik di atas 100%.
Di bawahnya masih berjejer lagi bank kecil lainnya yang membukukan keuntungan di tengah kondisi pasar saham yang tak menentu. Apakah betul semua bank mini ini mendadak jadi super? Rasanya too good to be truth. BEI beberapa kali membekukan perdagangan saham bank-bank mini itu. Tapi tak pernah menyeluruh. Kalau BEI ingin menjadi bursa tempat investasi yang sehat, sudah waktunya untuk lebih tegas dan menyemprit semua perusahaan yang tak transparan.
Penulis : Djumyati Partawidjaya
Redaktur Pelaksana
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News