kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Istana bantah isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju


Minggu, 23 Februari 2020 / 15:42 WIB
Istana bantah isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju
ILUSTRASI. Juru Bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman.


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman membantah isu perombakan (reshuffle) Kabinet Indonesia Maju. Fadjroel mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta setiap menteri untuk menjalankan tetap fokus dengan tugasnya.

"Semua anggota kabinet diperintahkan untuk fokus terhadap fungsi kementeriannya masing-masing dan segera dapat beradaptasi," ujar Fadjroel dalam keterangan tertulis, Minggu (23/2).

Baca Juga: Erick Thohir: Demi Allah, saya enggak pernah kepikiran jadi menteri

Mengutip Jokowi, Fadjroel mengatakan memang diperlukan waktu untuk beradaptasi. Tetapi, menurutnya, Jokowi pun meminta pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia dapat tecapai melalui prioritas Panca Kerja Kabinet Indonesia Maju.

Prioritas Panca Kerja Kabinet Indonesia Maju tersebut pun berupa pembangunan sumber daya manusia, melanjutkan pembangunan infrastruktur, penyederhanaan regulasi, penyederhanaan birokrasi, serta transformasi ekonomi modern bernilai tambah, berpihak pada kemajuan lingkungan hidup dan kehidupan sosial-budaya yang berkemajuan secara efektif dan efisien.

Meski begitu, Fadjroel pun menyebut, presiden akan mengganti menteri yang dianggap tetap tidak bisa beradaptasi dengan fungsi kementeriannya.

Isu adanya reshuffle kabinet Indonesia Maju muncul setelah adanya pertemuan Jokowi dengan relawannya di Bogor, Selasa (18/2). Hal tersebut juga disebut oleh salah satu relawan Jokowi, Dede Budhyarto  melalui akun twitternya #kangdede78.

Dalam cuitannya, Jumat (21/2), dia mengatakan, Jokowi akan melakukan reshuffle pada menteri yang tidak memiliki kinerja baik.

Baca Juga: Berikan izin hutan sosial, Jokowi ancam bila ada penelantaran

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×