kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Soal pemilihan menteri, Jokowi: Jangan ada yang ikut campur!


Senin, 02 September 2019 / 15:59 WIB
Soal pemilihan menteri, Jokowi: Jangan ada yang ikut campur!
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo


Reporter: Abdul Basith | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo menegaskan agar tidak ada pihak yang ikut campur mengenai pemilihan menteri.

Jokowi bilang berulang kali ia kerap ditanya mengenai posisi menteri. Ia pun menjelaskan bahwa pemilihan menteri dalam kabinet adalah hak prerogatif presiden.

"Itu adalah hak prerogatif presiden, jadi jangan ada yang ikut campur," ujar Jokowi saat membuka Konferensi Hukum Tata Negara, Senin (2/9).

Baca Juga: Menaker Hanif Dhakiri perkenalkan kartu pra kerja kepada negara-negara anggota G20

Jokowi mengungkapkan pertanyaan soal menteri kerap menghampirinya menjelang pelantikan 20 Oktober nanti. Presiden terpilih periode 2019-2024 itu bilang terbuka untuk menerima usul.

Namun, usul nama menteri yang masuk kabinet hanya akan menjadi usul. Sementara pemilihannya tetap mengikuti konstitusi berada di tangan presiden.

"Usul boleh, bisik-bisik juga boleh. Tapi seperti tadi yang disampaikan kewenangan presiden, hak prerogatif presiden," tegas Jokowi.

Baca Juga: BKPM: Belum ada peningkatan minat investasi ke calon ibu kota baru

Sebagai tambahan informasi, sebelumnya KPU juga telah mengumumkan hasil pemilu 2019. Pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul dengan perolehan suara 55,5% sementara pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno 44,5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×