kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Spekulasi ABBA


Kamis, 20 September 2018 / 12:18 WIB
Spekulasi ABBA


Reporter: Cipta Wahyana | Editor: Tri Adi

Sejak awal pekan lalu, saham PT Mahaka Media Tbk menjadi perbincangan para trader. Bagimana tidak, sejak sang pemilik, Erick Tohir, resmi didapuk menjadi ketua tim kampanye Jokowi-Maruf, harga saham berkode ABBA itu sudah melonjak 290%! Dari sebelumnya tidur di harga gocap, terakhir, ABBA dihargai Rp 195 per saham.

Berkali-kali, saham ABBA telah terkena auto rejection dan suspend. Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menerbitkan peringatan tentang pergerakan saham Mahaka yang tak biasa (unusual market activity). BEI memperingatkan agar investor mencermati kinerja dan rencana aksi korporasi ABBA serta kemungkinan yang akan timbul di kemudian hari sebelum berinvestasi di ABBA.

Mengacu pada poin-poin peringatan BEI itu, sebenarnya, spekulasi atas saham ABBA mempunyai dasar yang rapuh. Pertama, dari sisi kinerja, sampai semester I tahun ini, Mahaka masih merugi; bahkan kerugiannya meningkat. Di luar itu, Mahaka sendiri tak merencanakan aksi korporasi yang besar yang akan mempengaruhi kinerja mereka dalam waktu dekat.

Sedikit mereka ekspektasi yang ada di benak para pemborong saham ABBA, mungkin, mereka berharap bahwa terpilihnya Erick akan memberi dampak positif bagi bisnis Mahaka. Misalnya, mungkin, banyak mitra bisnis akan mendekat kepada Mahaka karena pemiliknya berada di ring satu istana. Masuk akal, sih. Namun, sulit untuk mengukur besar dampaknya.

Uraian ekonom top John Maynard Keynes soal perilaku spekulan bisa menjelaskan fenomena ini. Menurut Keynes, alih-alih bertaruh atas kinerja mendatang, spekulan cenderung bertaruh atas potensi kenaikan harga saham dalam jangka pendek. Singkatnya, spekulan bertaruh bahwa terpilihnya Erick akan membuat harga saham ABBA menguat. Sesederhana itu dan self-fulfilling prophecy pun terjadi. Karena banyak orang punya ekspektasi serupa dan kemudiaan melakukan aksi beli, ABBA pun terbang!

Spekulasi adalah cara sah mencari untung di bursa saham. Cuma, sebaiknya, investor tak asal latah ikut menjadi spekulan atas saham tertentu. Untuk membedakan dengan para gambler, para spekulan sering bilang, mereka berspekulasi berdasarkan informasi-informasi yang cukup. Apakah Anda termasuk memiliki informasi itu? Jika tidak, jangan-jangan Anda hanya akan berakhir terjebak di roller coaster ABBA yang melaju cepat tanpa memiliki kesempatan untuk melompat turun guna menyelamatkan diri.•

Cipta Wahyana

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×